Melahirkan Anak Kembar Dan Cara Mengasuhnya
Kelahiran anak kembar merupakan hal yang biasa terjadi, meski prosentasenya jauh lebih kecil dibandingkan dengan kelahiran anak tunggal. Seorang ibu bisa melahirkan anak kembar karena terjadinya pembuahan sel telur tunggal oleh sel sperma. Atau juga bisa terjadi karena dalam kandungan terdapat dua sel telur atau lebih yang dibuahi sperma.
Bila pada permulaan pembuahan jumlah sel telurnya cuma satu, maka yang lahir akan menjadi kembar identik. Sedangkan bila sel telurnya berjumlah dua atau lebih, maka anak yang lahir akan kembar namun tidak identik.
Sebab-sebab Melahirkan Anak Kembar
Lalu mengapa seorang ibu bisa melahirkan anak kembar ? Dalam kasus ini ada beberapa hal yang bisa menjadi faktor penyebabnya.
Faktor Keturunan
Orang tua yang pernah melahirkan anak kembar, ada kemungkinan anaknya nanti setelah menikah juga bisa punya anak kembar. Bahkan bila anaknya laki-laki bisa menyebabkan istrinya mengandung dua janin sekaligus atau lebih.
Faktor Kegemukan
Menurut sebuah penelitian, wanita yang gemuk punya kemungkinan yang lebih besar bisa punya anak kembar.
Faktor Umur
Hamil pada usia yang tidak muda lagi juga punya kemungkinan mengandung anak kembar dibanding dengan yang usianya lebih muda.
Faktor Kebiasaan
Seorang ibu yang pernah melahirkan anak kembar, maka pada kehamilan berikutnya punya kemungkinan yang lebih besar untuk mengandung dua janin sekaligus atau lebih.
Faktor Makanan
Ini sering terjadi bagi mereka yang suka mengkonsumsi umbi-umbian dan minun susu. Namun beberapa ahli masih menyanggahnya dan ingin mengadakan penelitian lebih lanjut.
Faktor Rekayasa
Misalnya program bayi tabung, yang bisa membuat program untuk membuat kehamilan kembar.
Faktor Sering Melahirkan
Bagi wanita yang punya anak banyak, selanjutnya punya kemungkinan untuk hamil bayi kembar.
Mengasuh Anak Kembar
Mengasuh anak kembar tentu berbeda dengan mengasuh anak tunggal. Untuk itu orang tua yang punya anak kembar perlu memberi perhatian khusus bagi anak mereka. Tujuannya adalah anak tersebut bisa tampil sebagai anak yang mandiri secara individu.
Untuk itu orang tua bisa melakukan hal-hal berikut ini :
- Masing-masing anak punya waktu khusus yang berbeda dari orang tuanya.
- Jangan sekalipun memanggil mereka dengan sebutan anak kembar. Lebih baik sebutlah dengan namanya sendiri.
- Bila mereka melakukan kesalahan jangan memberi hukuman yang sama dalam waktu yang bersamaan pula. Demikian juga bila ingin memberi hadiah atas prestasi yang diraih.
- Bila anak punya keinginan yang berlainan, itu justru lebih bagus. Jadi doronglah mereka untuk menjadi dirinya sendiri.
- Demikian pula jika mereka punya teman yang berlainan dan melakukan hal yang berbeda.
- Jangan punya harapan yang sama pada masa depan mereka. Karena meski secara fisik mereka sama, namun kemampuan dan minatnya pasti ada yang beda.
- Medorong perkembangan bakat mereka, terutama bakat yang berbeda.
- Doronglah mereka untuk berkompetisi secara sehat. Bila salah satu meraih suatu prestasi dan yang lain tidak, maka berilah pujian kepada yang punya prestasi saja. Meski berat di hati, namun ini bagus untuk membentuk jiwa kemandirian mereka.
- Bila punya kesempatan buatlah kenangan abadi secara sendiri-sendiri. Misalnya foto bersama namun hanya dengan salah satu anak saja.
- Bila membelikan suatu barang kebutuhan, usahakan jangan selalu sama.
Post a Comment for "Melahirkan Anak Kembar Dan Cara Mengasuhnya"
Post a Comment